BANDUNG — Di acara santainya pada Sabtu (12/1), Gubernur Jabar Ahmad Heryawan bersama dua puteranya menyempatkan diri mencari buku di halaman Masjid Salman Institut Teknologi Bandung (ITB) Jalan Ganesa. Di warung buku milik Wagino, Aher membeli 5 buah buku seharga Rp5.150.000. Salah satunya berjudul Di bawah Bendera Revolusi jilid 1 dan 2 karangan mantan Presiden RI Soekarno. Kelima buku itu diperuntukkan bagi putera ke empatnya Halim dan putra bungsu atau keenamnya Abdul Hadi serta untuk ayahandanya. Demikian dikabarkan situs daring inilah.com, 12 Januari 2013.
Sebelumnya, Aher seperti sempat bertanya melalui telepon seluler kepada istrinya, buku mana yang akan dibeli untuk ayahnya itu dan ternyata buku sejarah tentang asal muasal Indonesia itulah yang dipilihnya.
Setelah terjadi kesepakatan harga, Wagino pun tersenyum semringah, pasalnya omzet penjualan hari ini sudah tercapai berkat dagangannya dibeli orang nomor satu di Jabar itu. “Ya pak beli lah ini untuk biaya sekolah anak saya yang masih kuliah, benar kok nggak bohong,” pinta Wagino.
Sementara itu, Ahmad Heryawan atau akrab disapa Aher mengatakan pada sabtu siang itu memang jam santai, dia lepas dari segala tugas kedinasannya.
“Santai saja, tadi pagi saya sudah bereskan administrasi. Dua tiga hari ini saya tidak sempat ke kantor sehingga berkas yang harus ditandantangan menggunung, tapi Alhamdulilah dari pagi hingga tadi jam 11 selesai semua, sehingga saya tidak punya utang minggu ini,” jelas Aher usai membeli buku.
Aher pun menampik isu kegiatannya selama ini membuat tugasnya keteteran. “Orang banyak meragukan, Gubenur jalan-jalan saja sehingga tugasnya keteteran, tetapi saya jamin tidak karena kalau misal mau tandatangan pagi saya tidak ada, bisa sore atau subuh bahkan dini hari saya ada,” paparnya.
Selain membeli buku, Aher pun pada kesempatan itu sempat memberikan uang kepada dua pengamen bocah yang mengaku masih bersekolah.
