Adil Al Hasan

Adil Al Hasan lahir di Kota Mitra, Magetan, Jawa Timur, pada 20 November 1999. Sekarang pria yang akrab disapa Adil ini menjadi Koordinator Badan Pekerja Advokasi Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) Nasional. Sebelumnya, Adil juga pernah menjadi Pemimpin Redaksi di Lembaga Pers Mahasiswa Poros dan Koordinator Advokasi dan Jaringan Kerja di PPMI Dewan Kota Yogyakarta. Selama di Pers Mahasiswa, Adil pernah menjadi reporter di Jawa Pos Radar Jogja, mengikuti pelatihan menulis opini intensif di Tempo Institute, menulis feature atau jurnalisme sastrawi bersama Andreas Harsono. 

Selain itu, pria yang suka mendengarkan musik ini pernah mendapatkan fellowship Jurnalisme Keberagaman dari Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (SEJUK), Friedrich Nauman Foundation Jerman di Indonesia, dan Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (2021); Fellowship From Noise to VoiceBuilding Citizen Awarness on the Growing Agrarian Conflicts In Yogyakarta and its Adjecent Region dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta, Yayasan Kurawal, dan Open Society Foundation (OSF) (2021); Fellowship Memotret Praktik Baik dan Pelanggaran Hak Asasi Manusia terhadap Kelompok Minoritas di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa tengah bersama Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta dan Yayasan Keadilan dan Perdamaian Indonesia (2022); Fellowship program Jurnalisme Data oleh Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia yang didukung oleh United States Agency for International Development (USAID) dan Internews

Saat ini Adil masih menjadi mahasiswa semester akhir di Universitas Ahmad Dahlan jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Sembari menjalani rutinitas sebagai mahasiswa, Adil kerap diundang untuk menjadi moderator atau pembicara dalam diskusi atau pelatihan tentang pers mahasiswa, jurnalisme, advokasi, dan kepenulisan. 

Beberapa karya buku dan majalah Adil, di antaranya Buku Antologi Puisi “Sajak Mahasiswa Tanah Istimewa” (2019); Buku Antologi Resensi “Pustaka Musik: Karena Musik Bisa Dibaca” (2020); Buku Antologi Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA): Berkenalan dengan Indonesia (2020); Buku Antologi “Metode Pembelajaran Kekinian” (2020); Buku Antologi Esai “Sudah Pandemik Terimpa Negara” (2021); Majalah Lembaga Pers Mahasiswa Poros “Banyak Jalan Menuju Tuhan” (2022); Banyak tulisan tersebar di koran atau media daring

Buku Antologi Puisi “Sajak Mahasiswa Tanah Istimewa” (2019)

Buku Antologi Resensi “Pustaka Musik: Karena Musik Bisa Dibaca” (2020)

Buku Antologi Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA): Berkenalan dengan Indonesia (2020)

Buku Antologi “Metode Pembelajaran Kekinian” (2020) 

Buku Antologi Esai “Sudah Pandemik Terimpa Negara” (2021)

Majalah Lembaga Pers Mahasiswa POROS “Banyak Jalan Menuju Tuhan” (2022)

Banyak tulisan tersebar di koran lokal DIY atau media daring


Posted

in

by